Allahu Akbar, Kemenangan Palestina, Kemenangan Umat Islam
Pagi ini selurun umat Islam di dunia, seolah olah dibelai oleh tangan Allah setelah Hamas menang dari Zionis Israel.
Seperti dilansir oleh dakwatuna, Pemerintah kudeta Mesir yang menjadi mediasi perundingan damai Gaza-Israel mengumumkan telah tercapainya kesepakatan damai antara Gaza dan Israel. kesepakatan itu mulai berlaku sejak pukul 19.00 waktu setempat, Selasa (26/8/2014) kemarin.
Di Ramallah, presiden Palestina, Mahmud Abbas, juga menyatakan bahwa delegasi Palestina telah menyetujui kesepakatan gencatan senjata di Gaza yang dimulai pada pukul 19.00 petang kemarin. Gencatan senjata ini akan berlaku untuk jangka waktu yang panjang.
Sementara itu delegasi Hamas dalam perundingan, Musa Abu Marzuq mengatakan bahwa perundingan yang telah sampai pada kesepakatan adalah kemenangan yang akan disematkan kepada seluruh rakyat Palestina. Karena mereka kuat bertahan dan memberi dukungan besar kepada gerakan perlawanan.
Beberapa sumber informasi dalam pemerintahan Palestina, seperti diberitakan Stasiun televisi Aljazeera, menyebutkan bahwa di antara pasal kesepakatan adalah dibukanya pintu perbatasan, dibangunnya kembali Jalur Gaz, dan dimasukkannya bantuan kemanusiaan secara cepat.
Kami pun mengutip dari situs PKS Piyungan, Kebahagiaan itu bukan lah ketika kita bisa hidup dengan mewah, makan sekenyang perut, santap apa yang diinginkan kapan mau, kemana-mana dengan kendaraan mengkilat dengan harga selangit, tapi kepala tertunduk tanpa harga diri, kehormatan diinjak tanpa nilai, tidak punya hak mengatur diri sendiri, semuanya atas dikte orang lain. Sadar atau tidak.
Tapi kebahagiaan itu adalah ketika musuh tidak berkutik di depan kita, tunduk mengikuti persyaratan kita, mengemis mengikuti apa yang kita maui, walaupun darah berkucuran di tubuh, ribuan harus syahid sebagai korban, puluhan ribu luka dan cacat kena serangan, dan makan seadanya.
Betapapun darah mengalir, namun pekikan takbir “Allahu akbar” membahana di seantero bumi Gaza tanda kemenangan, seiring dengan pengakuan kalah dan dihentikannya perang dari pihak zionis israel yahudi laknatullah dua jam yang lalu (26/8/2014).
Lebih dari itu, semua persyaratan dan tuntutan Hamas terpaksa dipenuhi israel. Di antaranya akan dibuka kembali bandara dan pelabuhan kapal di Gaza.
Ya Allah, berderai air mata kebahagiaan menyertai kegembiraan mereka, walau jasad dipisahkan jarak ratusan kilo tapi hati ikut kebahagiaan di sana.
Selamat untuk rakyat Gaza.
Selamat untuk Hamas.
Selamat untuk Kataib al Qassam.
Selamat untuk Saraya al Quds.
Selamat untuk Jihad Islamy.
Kesempatan yang akan datang kita sama-sama shalat di al Aqsha, insyaallah.
Allahu akbar !!!
Bertakbirlah….!!!! Ikut bergembira dengan kemenangan saudara kita di Gaza. Kemenangan mereka adalah kemenangan kita juga, sekalipun orang-orang munafik merasa geram.
الله أكبر الله أكبر الله أكبر ولله الحمد
Category: Berita, International